Buah pare atau jika orang sunda biasa menyebutnya dengan paria di daerah Jawa di sebut sebagai paria, pare, pare pahit, pepareh. Di Sumatra, peria dikenal dengan nama prieu, fori, pepare, kambeh, paria.Orang Nusa Tenggara menyebutnya paya, truwuk, paitap, paliak, pariak, pania, dan pepule, sedangkan di Sulawesi, orang menyebutnya dengan poya, pudu, pentu, paria belenggede, serta palia,sedangkan di Eropa buah ini disebut dengan nama Bitter Mellon adalah tumbuhan merambat yang berasal dari wilayah Asia Tropis, terutama daerah India bagian barat, yaitu Assam dan Burma. Anggota suku labu-labuan atau Cucurbitaceae ini biasa dibudidayakan untuk dimanfaatkan sebagai sayuran maupun bahan pengobatan juga merupakan sumber vitamin A, vitamin B, vitamin C, dan vitamin K yang baik. Di dalamnya juga terkandung mineral penting seperti magnesium, mangan, potassium, dan sang.
Cara Mengolah Manfaat dan Khasiat Buah Pare

Baca juga : Manfaat Dan Khasiat Daun Tumpangan Air


 Keanekaragaman jenis buah peria ada tiga yakni, peria gajih, peria hijau, dan peria ular. Kedua peria tersebut tidak dimakan, kecuali peria gajih karena rasanya pahit. Namun, peria gajih memiliki rasa yang masih lumayan, sehingga masih disukai.

 Peria gajih adalah jenis peria yang paling banyak dibudidayakan dan paling disukai. Jenis ini biasa disebut juga pare putih atau pare mentega yang berasal dari India dan Afrika dengan bentuk buah panjang berukuran 30 – 50 cm, diameter 3 – 7 cm, berat rata-rata antara 200-500 gram/ buah.
    
Peria hijau berbentuk lonjong, kecil dan berwarna hijau dengan bintil-bintil agak halus. Buah peria ini mempunyai panjang 15 – 20 cm, rasanya pahit dan daging buahnya tipis. Peria hijau ini mudah sekali pemeliharaannya, tanpa lanjaran atau para-para tanaman ini dapat tumbuh dengan baik.

 Peria ular atau peria belut dapat dikenali dengan buahnya yang berbentuk bulat panjang, agak melengkung dan panjangnaya mencapai 60 cm. Permukaan kulit buahnya berwarna belang-belang, yaitu hijau keputih-putihan mirip kulit ular dan rasa dagingnya tidak begitu pahit.


Cara Mengolah Manfaat dan Khasiat Buah Pare:

1. Menyehatkan pencernaan
Pakar kesehatan menyebut bahwa pare sebagai salah satu makanan yang bisa memberikan manfaat luar biasa bagi kesehatan pencernaan kita. Tak hanya meningkatkan fungsinya dengan efektif, manfaat pare juga bisa mencegah datangnya masalah kenaikan asam lambung.Rasa pahit dari sayuran ini juga mampu menstrimulasi sekresi lendir yang akhirnya bisa membuat keseimbangan asam di dalam tubuh menjadi lebih baik sehingga mencegah datangnya tukak lambung.

 2. Mengatasi Sembelit
Manfaat pare membantu buang air besar (BAB) dengan mudah karena mengandung sifat serat. Makanan yang dicerna dan limbah dibuang dari tubuh dan membantu menyembuhkan masalah pencernaan dan sembelit.

 3. Menurunkan sensitivitas tubuh
Manfaat pare untuk kesehatan bisa anda dapatkan jika rutin mengonsumsi sayuran pahit seperti sayur pare, maka kita bisa menurunkan sensitivitas tubuh terhadap beberapa jenis makanan. Kesehatan lambung juga akan menjadi lebih baik.

 4. Menjaga berat badan
Khasiat pare juga mampu membuat kita kenyang dengan lebih cepat sehingga kita pun akan terhindar dari konsumsi makanan terlalu banyak yang bisa memicu kenaikan berat badan.

 5. Mengatasi diabetes
Sejak zaman purba peria digunakan untuk merawat penderita kencing manis karena terbukti berkhasiat hipoglikemik melalui insulin nabati yang mengurangi kandungan gula dalam darah dan air kencing. Penelitian mengenai khasiat hipoglikemik ini dilakukan oleh William D.Torres pada tahun 2004 baik secara in vitro maupun in vivo. Efek peria dalam menurunkan gula darah pada hewan percobaan bekerja dengan mencegah usus menyerap gula yang dimakan. Selain itu diduga peria memiliki komponen yang menyerupai sulfonylurea, yakni obat antidiabetes paling tua. Obat jenis ini menstimulasi sel beta kelenjar pankreas tubuh memproduksi insulin lebih banyak, selain meningkatkan deposit cadangan gula glikogen di hati. Momordisin, sejenis glukosida yang terkandung dalam peria juga mampu menurunkan kadar gula dalam darah dan membantu pankreas menghasilkan insulin. Efek peria dalam menurunkan gula darah pada kelinci diperkirakan juga serupa dengan mekanisme insulin.

 6. Membantu mengobati HIV/AIDS
Berdasarkan tes laboratorium yang diterbitkan dalam Journal of Naturopathic Medicine, menunjukkan bahwa komposisi fitokimia dalam pare menghambat aktivitas human immunodeficiency virus (HIV). Pare memberikan efek tambahan dalam kombinasi dengan pengobatan AIDS.Demikian juga, studi awal menunjukkan bahwa pare, dengan sifat antivirusnya dapat mengobati pasien dengan herpes simpleks virus-1 (HSV-1), dan mencegah penyebaran plak herpetik kepada orang lain.

 7. Menyehatkan mata
Pare mengandung beta karoten dan vitamin A yang bermanfaat menyehatkan mata. Vitamin C dalam pare juga dapat mencegah masalah pada mata yang disebabkan proses oksidasi.

 8. Mengatasi jerawat
Manfaat pare ternyata dapat membantu menghilangkan jerawat, noda dan infeksi kulit yang dalam bila di konsumsi secara rutin. Pare juga berguna untuk mengobati kelainan darah seperti bisul, kudis, gatal, psoriasis, kurap dan penyakit jamur lainnya. Radikal bebas yang terkandung di dalam pare juga bermanfaat untuk anti penuaan. Jadi, konsumsilah jus pare pahit ini yang dicampur dengan lemon saat perut kosong setiap hari selama 6 bulan atau sampai mendapatkan hasil yang Anda inginkan.

 9. Sistem kekebalan tubuh
Tak hanya pare, ternyata daun pare pun bisa dimanfaatkan untuk kesehatan. Caranya cukup mudah, Anda hanya merebus daun pare dan meminum air rebusan ini secara rutin setiap hari untuk melawan infeksi. Cara ini juga dapat membantu Anda membangun kekebalan tubuh.

 10. Penyakit jantung
Manfaat pare untuk kesehatan jantung yang sangat bagus, dengan membantu mengurangi kadar kolesterol jahat yang menyumbat dinding arteri dan mengurangi kemungkinan serangan jantung. Seperti yang sebelumnya dijelaskan, manfaat pare juga dapat menurunkan kadar gula darah yang membantu menjaga kesehatan jantung.

 11. Membersihkan darah
Sifat antimikroba dan antioksidan pare dapat membantu untuk mengobati masalah kulit, gangguan darah, membersihkan racun dalam darah, dan meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh.Darah yang bersih ini dapat membantu menyembuhkan beberapa masalah pada kulit seperti gatal-gatal yang disebabkan oleh toksaemia, ruam, jerawat, psoriasis, bisul dan bahkan menghambat pertumbuhan sel-sel kanker dalam tubuh.

 12. Mencegah kanker
Berdasarkan penelitian, manfaat buah pare untuk kesehatan yakni mengatasi peradangan dan kanker, ekstrak dari pare dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dengan menginduksi apoptosis, mengambil siklus sel, autophagy dan menghambat sel induk kanker.Penelitian juga menyebutkan bahwa triterpenoid tipe cucurbitane, golongan senyawa utama yang ditemukan dalam pare, mempunyai beragam aktivitas biologis, termasuk aktivitas antikanker.

 13. Anti-penuaan
Manfaat buah pare untuk kesehatan kulit dengan mencegah penuaan, berkat kandungan vitamin C dalam pare yang merupakan antioksidan kuat.Melawan dan menghilangkan radikal bebas berbahaya ini dapat membantu mencegah keriput dengan memperlambat proses penuaan. Pare juga melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar ultraviolet matahari.

 14. Membantu mengatasi asma
Sejumlah penelitian menyebutkan bahwa manfaat buah pare untuk kesehatan dapat membantu mengatasi masalah pernapasan seperti asma, bronkitis, dan demam (rinitis). Kemampuan untuk anti-histamin, suppressant (penekan), anti-inflamasi, ekspektoran, dan antivirus membuatnya menjadi penguat yang ideal untuk kesehatan pernapasan.Untuk mendapatkan manfaatnya, konsumsilah pare sebelum tidur yang dapat menenangkan dan membantu Anda untuk tidur.

 15. Infeksi kulit
Manfaat pare untuk kesehatan kulit lainnya adalah dapat mengobati infeksi kulit, eksim dan psoriasis. Mengonsumsi pare secara teratur membantu meningkatkan psoriasis serta infeksi jamur lainnya seperti kurap dan kaki atlet.

 16. Mencegah masalah kulit
Manfaat pare dapat mencerahkan kulit dan terbebas dari bekas jerawat atau noda, jika Anda mengonsumsinya secara teratur. Makan pare juga dapat membantu mencegah datangnya jerawat karena sifat dari pare yang memurnikan darah.

 17. Menyembuhkan luka dengan cepat
Manfaat pare bagi kesehatan dapat membantu memperlancar atau mengendalikan aliran darah dan pembekuan darah, sehingga membuat luka lebih cepat sembuh dan mencegah infeksi lebih lanjut.

 18. Mengatasi ketombe
Punya masalah kulit kepala yang berketombe? Anda mungkin dapat mencoba ramuan dari jus pare dan jintan. Andca cukup mengaplikasikan ramuan ini pada kulit kepala seperti saat keramas. Lakukanlah cara ini secara rutin selama sebulan agar mendapatkan hasil yang maksimal.

 19. Mengatasi rambut rontok
Manfaat pare bagi kesehatan juga dapat membantu masalah rambut rontok secara alami. Caranya hampir sama seperti menghilangkan ketombe, campurlah jus pare dengan sedikit gula dan mengaduknya hingga menjadi pasta. Kemudian aplikasikanlah pada rambut seperti ketika keramas. Lakukanlah cara ini hingga rambut Anda kuat dan tidak rontok lagi.

 20. Mengatasi rambut berminyak
Rambut berminyak berlebih biasanya disebabkan banyaknya asupan makanan yang berminyak. Jadi, batasilah makanan berminyak. Untuk mengatasinya, campurkan jus pare dengan cuka sari epel dan mengaplikasikannya pada rambut seperti saat Anda keramas. Setelah beberapa menit bilaslah dengan air hingga bersih.

 21. Mengatasi rambut kasar dan kusut
Rambut yang kasar dan kusut membuat Anda tidak percaya diri, bukan? Tenang! Anda bisa menggunakan jus pare pada rambut dan membiarkannya selama 10 – 15 menit, kemudian bilas dengan air hingga bersih. Cara ini bermanfaat menghaluskan dan mnembuat rambut berkilau.

 22. Mengatasi kulit kepala kering dan gatal
Kulit kepala yang kering biasanya menimbulkan rasa gatal yang menjengkalkan. Kulit kepala kering bisa diatasi dengan jus pare yang diaplikasikan pada kulit rambut dan memijatnya dengan kerakan memutar. Setelah beberapa menit, bilaslah dengan air hingga bersih.Sementara untuk gatal, Anda bisa mengoleskan campuran jus pare dengan alpukat atau pisang pada kulit kepala. Lakukanlah cara ini satu kali dalam seminggu hingga rasa gatal ilang.

 23. Menghilangkan rambut bercabang
Banyak wanita mengalami masalah pada rambut yang bercabang dan terkadang solusi yang cepat adalah memotongnya. Sekarang tidak perlu, Anda bisa menggunakan pare. Oleskanlah jus pare pada ujung rambut yang bercabang dan sisirlah secara lembut.
Lakukanlah cara ini setidaknya dua kali dalam seminggu untuk menghilangkan ujung rambut bercabang.

 24. Mengatasi rambut beruban
Usia masih muda tapi sudah muncul uban? Cobalah mengoleskan pare yang diblender pada rambut yang mulai memutih. Agar hasil maksimal untuk mengurangi pertumbuhan uban, lakukan cara ini satu kali setiap sepuluh hari.

 25. Mengilaukan rambut
Tak melulu sampo, bahan alami pun bisa digunakan untuk mengilaukan rambut, lho! Caranya cukup mudah, oleskan jus pare yang telah dicampur yoghurt pada rambut dan biarkan beberapa saat. Kemudian cucilah dengan air hingga benar-benar bersih. Melakukan cara ini secara rutin membuat rambut Anda indah dan berkilau.